tugucampus.com 30/12/19 Peringatan Haul Al Maghfurlah KH Abdurrohman Wahid (Gus Dur) yang ke-10, bertempat di Auditorium IAI Al
Qolam berlangsung meriah sebab haul tersebut di hadiri tak
hanya seluruh dosen IAI AL Qolam melainkan juga seluruh mahasiswa
haul ini mengusung tema “ membangun keikhlasan civitas akademika IAI Al
Qolam” tema ini sengaja di ambil guna
meningkatkan kesadaran dan keikhlasan civitas
akademika dalam berperilaku,
dan untuk mengingatkan akan sisi-sisi budayawan Gus Dur yang beliau terkenal santai,sederhana dan sosok yang
humoris.
Acara diawali
dengan lantunan sholawat dari Ukm As Surur, dan di buka langsung oleh bapak
Ahmad Fauzi dengan membacakan rentetan susunan acara haul di pagi itu, di
lanjutkan dengan menyanykan lagu indonesia raya dan yalal waton dengan bu Norma Ita Sholichah, S.T, M.Pd sebagai pemandu,
dan sebagai inti acara adalah pembacaan yasin dan tahlil dipimpin oleh Bapak
Mudhofar.
Bapak Ahmad Atok
luqman hakim dalam sambutannya memaparkan tujuan diadakan haul Gus Dur ini beliau
mencoba mengkisahkan sosok Gus Dur dari sisi yang berbeda sebab Selama ini
banyak orang hanya mengenal Gus Dur sebagai presiden dan kiai saja, padahal gus
dur juga seorang budayawan dan beliau adalah cucu dari pencetus NU juga salah
satu orang yang menyebarkan tradisi pesantren dan seorang ilmuan agama yang
disegani.
Dan sebagai
acara pendamping dilantunkannya sholawat diba’ oleh Bapak S.Syeh Assegaf, yang
diikuti oleh semua hadirin. penghujung acara ditutup langsung oleh pak mudhofar
dengan doa, acara tersebut di apresiasi dosen dangan pembacaan kuis pada para
mahasiswa sebagai pemanis akhir acara.